Matematika yang diajarkan di jenjang persekolahan seperti Sekolah Dasar, Sekolah Menengah Pertama dan Sekolah Menengah Atas disebut matematika sekolah. Penyajian matematika sekolah disesuaikan dengan karakteristik siswa. pola pikir matematika sebagai ilmu adalah deduktif, sifat atau teorema yang ditemukan secara induktif , selanjutnya harus dibuktikan secara deduktif. Namun dalam matematika sekolah pola pikir induktif dapat digunakan dengan maksud menyesuaikan dengan tahap perkembangan intelektual siswa
Dalam National Council of Teachers of Mathematics (2000: 11) terdapat enam prinsip matematika sekolah mencakup lingkup:
1) Kejujuran. Keunggulan dalam pendidikan matematika memerlukan kejujuran, harapan, dan dukungan yang kuat bagi siswa.
2) Kurikulum. Kurikulum bukan hanya sekedar kumpulan aktivitas, kurikulum harus koheren, berpusat pada pentingnya matematika, dan dijabarkan dengan baik pada tiap kelas.
3) Pengajaran. Pengajaran matematika yang efektif membutuhkan pemahaman tentang apa yang diketahui siswa dan apa yang diperlukan siswa serta mendukung siswa mempelajarinya dengan baik.
4) Pembelajaran. Siswa harus belajar matematika dengan pemahaman, membangun pengetahuannya dari pengalaman.
5) Penilaian. Penilaian harus mendukung belajar dan memberi informasi bagi guru dan siswa.
6) Teknologi. Teknologi mempengaruhi matematika yang diajarkan dan meningkatkan belajar siswa.
Ebbut dan Straker (Marsigit, 2007: 5-6) menguraikan hakikat matematika sekolah, matematika adalah kegiatan penelusuran pola dan hubungan; kreatifitas yang memerlukan imajinasi, intuisi, dan penemuan; kegiatan problem solving; alat komunikasi. Implikasi dari pandangan bahwa matematika merupakan kegitan penelusuran pola dan hubungan adalah: memberikan kesempatan siswa untuk melakukan kegiatan penemuan dan penyelidikan pola-pola untuk menentukan hubungan; memberi kesempatan kepada siswa untuk melakukan percobaaan dengan berbagai cara, mendorong siswa untuk menemukan adanya urutan, perbedaan, perbandingan dan pegelompokan; mendorong siswa menarik kesimpulan umum; dan membantu siswa memahami dan menemukan hubngan antara pengertian satu dengan yang lainnya.
Matematika adalah kreatifitas yang memerlukan imajinasi, intuisi dan penemuan. Implikasi dari pandangan ini terhadap pembelajaran matematika adalah: mendorong inisiatif dan memberi kesempatan berpikir berbeda; mendorong rasa ingin tahu, keinginan bertanya, kemampuan menyanggah dan kemampuan memperkirakan; menghargai penemuan yang di luar perkiraan sebagai hal yang bermanfaat; mendorong siswa menemukan struktur dan desain matematika; mendorong siswa menghargai penemuan siswa lainnya; mendorong siswa berfikir refleksif; dan tidak menyarankan penggunaan suatu metode tertentu.
Matematika adalah kegiatan problem solving, maka dalam pembelajaran matematika guru perlu menyediakan lingkungan belajar matematika yang merangsang timbulnya persoalan matematika, membantu siswa memecahakan persoalan matematika menggunakan caranya sendiri, membantu siswa mengetahui informasi yang diperlukan untuk memecahkan persoalan matematika, mendorong siswa untuk berfikir logis, konsisten, sistematis dan mengembangkan sistem dokumentasi/catatan, mengembangkan kemampuan dan keterampilan untuk memecahkan persoalan, membantu siswa mengetahui bagaimana dan kapan menggunakan berbagai alat peraga/media pendidikan matematika seperti jangka, kalkulator, dan sebagainya
Impilikasi dari pandangan bahwa matematika sebagai alat komunikasi dalam pembelajaran adalah: mendorong siswa membuat contoh sifat matematika; mendorong siswa menjelaskan sifat matematika; mendorong siswa memberikan alasan perlunya kegiatan matematika; mendorong siswa membicarakan persoalan matematika; mendorong siswa membaca dan menulis matematika; menghargai bahasa ibu siswa dalam membicarakan matematika
23 komentar:
Ia buk,Saya setuju dengan pendapat ibuk.
Tapi buk,banyak siswa sekarang yang gak suka pelajaran matematika.gimana anak2 itu bisa tau tentang hakikat matematika sebenarnya,pelajarannya aja mereka gak suka.
Dalam artikel ibu diatas mengatakan, bahwa matematika mengikuti perkembangan intelektual siswa. jadi bu, bagaimana dengan anak yang matematikanya tidak begitu baik nilainya? apakah ini menunjukkan bahwa perkembangan anak tersebut kurang? dan begitukah sebaliknya. apabila matematika nilainya baik maka perkembangan intelektual anak tersebut juga baik bu?...
rina sejutu dengan pendapat ibuk,
karena matematika memangn sangat penting untuk kehidupan kita................
tugas kita harus mengajak teman-teman untuk menyukai matematika dan kita harus menjelaskan kepada teman-teman bahwa matematika tu tdk sulit but sangat menyenangkan...
ass....
bagus baget ini buk saya sangat setuju sama pendapat ibuk.tapi eka masih belum tau gimana sih buk caranya mengenalkan hakikat matematika itu kepada anak yamg di usia dini?karena menurut eka masih sangat susah dalam mengenakan hakekat sebenarnya dari matematika itu sendiri kpd anak di usia dini.
makasih buk......wss.
"memecahakan persoalan matematika menggunakan caranya sendiri"
menarik juga kalimat ini, orang yang jago matematika pasti dpt dengan mudah menyelesaika masalah. seandainya matematikawan jadi pejabat negri, menurut saya sudah banyak masalah yang sudah terselesaikan..hehehe
Matematika adalah kreatifitas yang memerlukan imajinasi, intuisi dan penemuan. Implikasi dari pandangan ini terhadap pembelajaran.
matematika adalah: mendorong inisiatif dan memberi kesempatan berpikir berbeda; mendorong rasa ingin tahu, keinginan bertanya, kemampuan menyanggah dan kemampuan memperkirakan; menghargai penemuan yang di luar perkiraan sebagai hal yang bermanfaat; mendorong siswa menemukan struktur dan desain matematika; mendorong siswa menghargai penemuan siswa lainnya; mendorong siswa berfikir refleksif; dan tidak menyarankan penggunaan suatu metode tertentu.
Assalamu'alaikum w.r w.b
saya setuju dengan pendapat ibu yang menjelaskan matematika seperti yg diatas.
bagi saya matematika itu seperti sebuah tantangan tetapi bukan suatu hal yang harus ditakuti. banyak orang bilang matematika itu sulit tetapi kalau kita bersungguh-sungguh semua itu tidak terasa sulit.
Assalamu'laikum w.r w.b....
saya setuju dengan pendapat ibu yang menyatakan Matematika adalah kegiatan problem solving, karena untuk menjadi seorang guru matematika yg baik, kita sebagai guru harus mampu menciptakan suasana belajar yang merangsang anak didik kita dalam pembelajaran, misalnya dengan menciptakan suasana yang menarik yang berkaitan dengan matematika, sehingga anak didik kita akan merasa nyaman selama proses pembelajaran sedang berlangsung dan anak didik kita akan cepat menguasai pelajaran yang telah kita ajarkan....
sebenarnya tujuan utama dari belajar matematika seperti yang ibuk paparkan yaitu matematika sebagai alat komunikasi dalam pembelajaran adalah: mendorong siswa membuat contoh sifat matematika; mendorong siswa menjelaskan sifat matematika; mendorong siswa memberikan alasan perlunya kegiatan matematika; mendorong siswa membicarakan persoalan matematika; mendorong siswa membaca dan menulis matematika; menghargai bahasa ibu siswa dalam membicarakan matematika, tapi sesuai dengan situasinya sampai sekarang ini matematika masih banyak menganggap sebagai mata pelajaran yang menakutkan,sehingga tujuan belum bisa tercapai secara keseluruhan.
assalamualaikum buk..
tulisan ibuk bagus-bagus ya..
apalagi tentang hakikat matematika sekolah..saya setuju dengan artikel ibuk yang mengatakan bahwa Matematika adalah kegiatan problem solving, maka dalam pembelajaran matematika guru perlu menyediakan lingkungan belajar matematika yang merangsang timbulnya persoalan matematika, membantu siswa memecahakan persoalan matematika menggunakan caranya sendiri, membantu siswa mengetahui informasi yang diperlukan untuk memecahkan persoalan matematika, mendorong siswa untuk berfikir logis, konsisten, sistematis dan mengembangkan sistem dokumentasi/catatan, mengembangkan kemampuan dan keterampilan untuk memecahkan persoalan, membantu siswa mengetahui bagaimana dan kapan menggunakan berbagai alat peraga/media pendidikan matematika seperti jangka, kalkulator, dan sebagainya..
dan mudah2an banyak siswa yang menyukai pelajarn matematika..
saya setuju jg dengan pendapat ibuk,...........
ass..
saya juga setuju pendapat ibuk..
tulisan ibuk cukup menarik perhatian bagi anak matematika..
ya buk saya juga setuju dengan pendapat teman-teman yang lainnya dan pendapat ibuk sangat membantu kami sebagai calon guru esoknya,amin
Asslammu'alaikum wr.wb...
setelah membaca posting dr blog ibk ada beberpa point yang dpt sya ....mantap buk
tpi masiswa tidak jujur dalam menuntut ilmu, ujian aja banyak nyontek buk,,, ( anak mtk )
tak patot, tak patot,,,,
wassalam..
saya setuju dengan argumen ibuk...
matematika memang luar biasa,,,
saya setuju dengan pendapat ibug,,,
pelajaran matematika too penting,,,
ya buk,, saya setuju... matematika itu dapat mendorong inisiatif dan memberi kesempatan berpikir berbeda, mendorong rasa ingin tahu, keinginan bertanya, kemampuan menyanggah dan kemampuan memperkirakan.
matematika itu sangat menarik dan penuh tantangan..
dan dengan usaha tentunya persoalan matematika dapat di selesaikan..
:)
tyty setuju banget ma pendapat ibug,,,
tapii matematika it sudah terlanjur menjadi peljaran iank menakutkan bgi murid bug,,
kira" gmna iagh mengatasina bug?
Buk,ini alamat blog saya mahaintanpmt.blogspot.com,blog sy yang lama gak bisa dibuka buk,maaf ya telat buk.
Maha Intan PMT 4D.
ibu ada alamat email yang bisa kita hubungi tidak ibu untuk nanya-nanya, trimakasih bu. by sutarto. ini email saya ibu, sutarto_s@ymail.com
aslm_
mbak aku mau bkin soal komunikasi matematik untuk kelas VIII, bagaimana contohnya??
ijin sedot ya bu
Posting Komentar